Selasa, 30 Oktober 2012

Analisis Jurnal Metode Riset


BAB I
Analisis jurnal

Tema : pemasalahan ekonomi
Judul : pembahasan pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna


PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pada pasar ini kekuatan permintaan dan kekuatan penawaran dapat bergerak secara
leluasa. Ada pun harga yang terbentuk benar-benar mencerminkan keinginan produsen dan
konsumen. Permintaan mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran
mencerminkan keinginan produsen atau penjual. Bentuk pasar persaingan murni terdapat
terutama dalam bidang produksi dan perdagangan hasil-hasil pertanian seperti beras, terigu,
kopra, dan minyak kelapa. Bentuk pasar ini terdapat pula perdagangan kecil dan
penyelenggaraan jasa-jasa yang tidak memerlukan keahlian istimewa ( pertukangan,
kerajinan ).
Dalam persaingan sempurna ini pembeli dan penjual berjumlah banyak. Artinya,
jumlah pembeli dan jumlah penjual sedemikian besarnya,
1.2 Metode Penulisan
Metode penulisan makalah ini menggunakan metode pustaka dan metode searching
melalui internet mengenai makalah yang kami buat.
1.3 Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat di buat beberapa rumusan masalah yaitu antar lain:
1. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna.
2. Pemaksimuman keuntungan jangka pendek.
3. Keseimbangan dalam industri.
4. Kebaikan & keburukan pasar persaingan sempurna.

BAB II
PEMBAHASAN MASALAH
1.1 PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
1 Ciri-ciri pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna dapat didefinisikan sebagai suatu struktur pasar atau industri
dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat
mempengaruhi keadaan di pasar.
Ciri-ciri selengkapnya dari pasar persaingan sempurna adalah seperti yang diuraikan
dibawah ini :
��  Perusahaan adalah pengambil harga
Pengambil harga atau price taker berarti suatu perusahan yang ada di dalam
pasar tidak dapat menentukan atau mengubah harga pasar. Apa pun tindakan
perusahaan dalam pasar, ia tidak akan menimbulkan perubahan ke atas harga pasar
yang berlaku. 
�� Setiap perusahaan mudah keluar atau masuk
Sekiranya perusahaan mengalami kerugian, dan ingin meninggalkan industri
tersebut, langkah ini dapat dengan mudah dilakukan. Sebaliknya apabila ada produsen
yang ingin melakukan kegiatan di industri tersebut, produsen tersebut dapat dengan
mudah melakukan kegiatan yang diinginkannya tersebut.
�� Menghasilkan barang serupa
Barang yang dihasilkan berbagai perusahaan tidak mudah untuk dibedabedakan.
Barang yang dihasilkan sangat sama atau serupa. Tidak terdapat perbedaan
yang nyata diantara barang yang dihasilkan suatu perusahaan lainnya. 
EKONOMI KOPERASI
dihasilkan seorang produsen merupakan pengganti sempurna kepda barang yang
dihasilkan oleh produsen-produsen lain. Sebagai akibat dari efek ini, tidak ada
gunanya kepada perusahaan-perusahaan untuk melakukan persaingan yang berbentuk
persaingan bukan harga atau nonprice competition atau persaingan dengan misalnya
melakukan iklan dan promosi penjualan.
��  Terdapat banyak perusahaan di pasar
Sifat inilah yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk
mengubah harga.
�� Pembeli mempunyai pengetahuan yang sempurna mengenai pasar
Dalam pasar persaingan sempurna juga dimisalkan bahwa jumlah pembeli
adalah sangat banyak.
2.2 Kebaikan dan keburukan pasar persaingan sempurna
Pasar persaingan sempurna memiliki bebarapa kebaikan dibandingkan pasar-pasar
yang lainnya antara lain :
1. Persaingan sempurna memaksimumkan efisiensi
Sebelum menerangkan kebaikan dari pasar persaingan sempurna ditinjau dari sudut efisiensi,
terlebih dahulu akan diterangkan dua konsep efisiensi yaitu:
a. Efisiensi produktif
Untuk mencapai efisiensi produktif harus dipenuhi dua syarat. Yang pertama,
untuk setiap tingkat produksi, biaya yang dikeluarkan adalah yang paling minimum.
Untuk menghasilkan suatu tingkat produksi berbagai corak gabungan faktor-faktor
produksi dapat digunakan. Gabungan yang paling efisien adalah gabungan yang
mengeluarkan biaya yang paling sedikit.
b. Efisiensi Alokatif
Untuk melihat apakah efisiesi alokatif dicapai atau tidak, perlulah dilihat
apakah alokasi sumber-sumber daya keberbagi kegiatan ekonomi/produksi telah
dicapai tingkat yang maksimum atau belum. 
c. Efisiensi dalam persaingan sempurna
Didalam persaingan sempurna, kedua jenis efisiensi ynag dijelaskan diatas
akan selalu wujud. 

2. Kebebasan bertindak dan memilih
Persaingan sempurna menghindari wujudnya konsentrasi kekuasaan di segolonan
kecil masyarakat. Pada umumnya orang berkeyakinan bahwa konsentrasi semacam itu akan
membatasi kebebasan seseorang dalam melakukan kegiatannya dan memilih pekerjaan yang
disukainya.
Didalam pasar yang bebas tidak seorang pun mempunyai kekuasaan dalam
menentukan harga, jumlah produksi dan jenis barang yang diproduksikan. Begitu pula dalam
menentukan bagaimana faktor-faktor produksi digunakan dalam masyarakat, 
EKONOMI KOPERASI
kekuasan untuk menentukan corak pengalokasiannya. Selanjutnya dengan adanya kebebasaan
untuk memproduksikan berbagai jenis barang maka masyarakat dapat mempunyai pilihan
yang lebih banyak terhadap barang-barang dan jasa-jasa yang diperlukan untuk memenuhi
kebutuhannya. Dan masyarakat mempunyai kebebasan yang penuh keatas corak pilihan yang
akan dibuatnya dalam menggunakan factor-faktor produksi yang mereka miliki.
Disamping memiliki kebaikan-kebaikan, pasar persaingan sempurna juga memiliki
keburukan-keburukan antara lain :
1. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
Dalam pasar persaingan sempurna teknologi dapat dicontoh dengan mudah oleh
perusahaan lain. Sebagai akibatnya suatu perusahaan tidak dapat meemperoleh keuntungan
yang kekal dari mengembangkan teknologi dan teknik memproduksi yang baru tersebut. Oleh
sebab itulah keuntungan dalam jangka panjang hanyalah berupa keuntungan normal, 
2. Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya sosial
Didalam menilai efisiensi perusahaan yang diperhatikan adalah cara perusahaan itu
menggunakan sumber-sumber daya. Ditinjau dari sudut pandangnan perusahaan,
penggunaannya mungkimn sangat efisien. Akan tetapi, ditinjau dari sudut kepentingan
masyarakat, adakalanya merugikan.
3. Membatasi pilihan konsumen
Karena barang yang dihasilkan perusahaan-perusahan adalah 100 persen sama,
konsumen mempunyai pilihan yang terbatas untuk menentukan barang yang akan
dikonsumsinya.
4. Biaya dalam pasar persaingan sempurna mungkin lebih tinggi
Didalam mengatakan biaya produksi dalam pasar persaingan sempurna adalah paling
minimum,tersirat (yang tidak dinyatakan)pemisalan bahwa biaya produksi tidak berbeda.
Pemisalan ini tidak selalu benar.
EKONOMI KOPERASI
5. Distribusi pendapatan tidak selalu rata
Suatu corak distribusi pendapatan tertentu menimbulkan suatu pola permintaan
tertentu dalam masyarakat. Pola permintaan tersebut akan menentukan bentuk pengalokasian
sumber-sumber daya. Ini berarti distribusi pendapatan menentukan bagaimana bentuk dari
penggunaan sumber-sumber daya yang efisien.
2.1 PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang jumlah penjual dan pembeli tidak
sebanding atau tidagk seimbang. Kemungkinan yang terjadi adalah pasar dikuasai oleh satu
penjual atau beberapa penjual, sedangkan pembelinya juga satu atau beberapa pembeli yang
menguasai pasar. Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna adalah sebagai berikut:
1. Monopoli
Struktur pasar yang sangat betentangan ciri-cirinya dengan persaingan sempurna adalah
pasar monopoli. Monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan
saja. Dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti yang
yang sangat dekat. Ciri-ciri pasar monopoli sangat berbeda dengan pasar persaingan
sempurna. Uraian berikut menerangkan ciri-ciri monopoli sebagai berikut:
�� Pasar monopoli adalah industry satu perusahaan. Hanya ada satu saja perusahaan dalam
industry tersebut. Dengan demikian barang atau jasa yang dihasilkan tidak dapat dibeli dari
tempat lain.
�� Tidak mempunyai barang pengganti yang mirip. Barang yang dihasilkan perusahaan tidak
dapat digantikan oleh barang lain yang ada dalam pasar. Barang tersebut merupakan satusatunya
jenis yang barang yang seperti itu dan tidak terdapat barang mirip yang dapat
menggantikan barang tersebut. Aliran listrik adalah contoh dari barang yang tdak
mempunyai barang pengganti yang mirip.
�� Tidak terdapat kemungkina untuk masuk ke dalam industry. Merupakan sebab utama yang
menimbulkan perusahaan yang mempunyai kekuasaan monopoli. Tanpa sifat ini pasar
monopoli tidak akan terwujud, karena tanpa adanya halangan tersebut pada akhirnya akan
terdapat beberapa perusahaan didalam industry.
�� Dapat mempengaruhi peneuan harga. Perusahaan merupakan satu-satunya penjual di dalam
pasar, maka penentuan harga dapat dikuasai. Oleh sebab itu perusahaan monopoli
dipandang sebagai penentu harga atau price setter.
�� Promosi iklan kurang diperlukan. Perusahaan monopoli tidak perlu mempromosikan
barangnya dengan menggunakan iklan. Pembeli yang memerlukan barang yang
diproduksinya terpaksa membeli daripadanya.
Factor-faktor yang menimbulkan Monopoli.
�� Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki
oleh perusahaan lain.
�� Perusahaan monopoli pada umumnya dapat menikmati skala ekonomi hingga ke tingkat
produksi yang sangat tinggi.
�� Monopoli wujud dan berkembang dan berkembang melalui undang-undang, yaitu
pemerintah member hak monopoli kepada perusahaan.
EKONOMI KOPERASI
II. Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk persaingan pasar yang didominasi oleh beberapa
produsen atau penjual dalam satu wilayah area. Contoh industri yang termasuk oligopoli
adalah industri semen di Indonesia, industri mobil di Amerika Serikat, dan sebagainya. Ciriciri
pasar Oligopoli
�� Menghasilkan barang standar maupun barang berbeda corak. Industry dalam pasar
oligopoly yang demikian sifaanya banyak dijumpai dalam industry yang menghasilkan
bahan mentah seperti pda produsen bensin, industry baja dan alumunium dan industry
bahan baku seperti industry semen dan bahan bangunan
�� Kekuasaan menentukan harga adakalanya lemah dan adakalanya sangat tanggu. Dari dua
kemungkinan ini, yang mana yang akan wujud tergantung kepada bentuk kerjasama di
antara perusahaan-perusahaa dalam pasar oligopoly. Tanpa ada kerjasama, kekuasaan
menentukan harga menjadi lebih terbatas. Apabila suatu perusahaan menurunkan harga,
dalam waktu yang singkat ia akan menarik banyak membeli.
�� Pada umumnya perusahaan oligopoly perlu melakukan promosi secara iklan. Iklan sangat
diperlukan oleh perusahaan oligopoly yang menghasilkan barang yang berbeda corak.
Kegiatan promosi secara iklan yang sangat aktif tersebut adalah untuk dua tujuan, yaitu
menarik pembeli baru dan mempertahankan pembeli lama.
Macam-macam pasar oligopoli :
�� Pasar oligopoli murni (pure oligopoly). Ini merupakan praktek oligopoli dimana barang
yang diperdagangkan merupakan barang yang bersifat identik.contohnya : praktek pasar
oligopoli dalam produk sabun mandi.
�� Pasar oligopoli dengan pembedaan (differentiated oligopoly)Pasar ini merupakan suatu
bentuk praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan dapat dibedakan.contohnya :
praktek pasar oligopoli dalam produk mobil.
Pasar oligopoli memiliki KELEBIHAN sebagai berikut :
1. Adanya efisiensi dalam menjalankan kegiatan produksi
2. Persaingan di antara perusahaan akan memberikan keuntungan bagi konsumen dalam hal
harga dan kualitas barang.
Pasar oligopoli juga memiliki KELEMAHAN, yaitu :
1. Dibutuhkan investasi dan modal yang besar untuk memasuki pasar, karena adanya skala
ekonomis yang telah diciptakan perusahaan sehingga sulit bagi pesaing baru untuk masuk
ke dalam pasar.
2. Apabila terdapat perusahaan yang memiliki hak paten atas sebuah produk, maka tidak
memungkinkan bagi perusahaan lain untuk memproduksi barang sejenis.
3. Perusahaan yang telah memiliki pelanggan setia akan menyulitkan perusahaan lain untuk
menyainginya
III. Monopolistik
Pasar monopolistik pada dasarnya adalah pasar yang berada di antara dua jenis bentuk pasar
yang ekstrem, yaitu persaingan sempurna dan monopoli. Oleh karena itu sifat-sifat bentuk
pasar ini mengandung unsur-unsur sifat pasar monopoli dan sifat pasar persaingan sempurna.

BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil dari karya tulis ini adalah :
�� Pasar persaingan sempurna dapat didefinisikan sebagai suatu struktur pasar atau
industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, dan setiap penjual atau pun pembeli
tidak dapat mempengaruhi keadaan di pasar.
�� Ciri-ciri dari pasar persaingan sempurna adalah
a. Perusahaan adalah pengambil harga
b. Setiap perusahaan mudah keluar atau masuk
c. Menghasilkan barang yang serupa
d. Terdapat banyak perusahaan di pasar
e. Pembeli mempunyai pengetahuan yang sempurna
�� Kebaikan dan keburukan dari pasar persaingan sempurna
Kebaikannya :
a. Persaingan sempurna memaksimumkan efisiensi
b. Kebebasan bertindak dan memilih
Keburukannya :
a. Persaingan sempurna tidak mendorong inovasi
b. Persaingan sempurna adakalanya menimbulkan biaya social
c. Membatasi pilihan konsumen
d. Biaya produksi dalam persaingan sempurna mungkin lebih tinggi
e. Distribusi pendapatn tidak selalu merata


Nama   : oki mahdani w
Kelas   : 3dd01
Tugas   : analisis jurnal metode riset 

Minggu, 28 Oktober 2012

segmentasi pasar UKM servis televisi

Segmentasi pasar UKM servis televisi

berdasarkan wawancara saya kepada pemilik UKM, dia menyatakan bahwa UKM tersebut melakukan segmentasi,
 UKM tersebut hanya servis televisi dan tidak menerima elektronik lain, selain televisi,
dan melakukan pengelompokan harga, dari ukuran televisi tersebut,

Peluang UKM sangat besar, karna posisi UKM tersebut bertempat cukup strategis, 
UKM mempromosikan dengan cara membagi-bagi brosur di setiap tempat, contoh: angkutan umum 


Sabtu, 27 Oktober 2012

METODE RISET BISNIS



Metode riset bisnis adalah sebuah metode yang sistematis yang berguna untuk meneliti berbagai aspek yang terkait dengan bisnis. Metode riset bisnis sebagian besar menggunakan ide penyelesaian yang sama dengan metode riset ilmiah lainnya. Dalam metode riset bisnis, penjelasan dan langkah-langkah penyelesaian masalah harus logis dan sistematis.
Logis artinya kesimpulan yang ada harus didasarkan dari fakta-fakta yang ada di lapangan, bukan inspirasi belaka. Sistematis artinya cara kerja penelitian tersebut terstruktur sesuai dengan metode riset ilmiah lainnya. Selain itu, riset tersebut harus bisa dibuktikan dan dilakukan ulang oleh orang lain. Pola penarikan kesimpulan dalam riset bisnis dapat dibagi menjadi dua jenis yakni deduktif dan induktif. Metode penarikan kesimpulan deduktif dapat dilakukan dengan menarik kesimpulan spesifik dari fakta-fakta umum. Sementara itu, kebalikan dari metode deduktif, metode induktif menarik kesimpulan dari fakta-fakta yang bersifat khusus.
Misalnya Anda ingin mengetahui mengapa produktivitas pekerja Anda menurun. Anda mencari fakta-fakta yang bersifat umum seperti angka output yang dihasilkan oleh pekerja Anda per harinya. Dari situ kemudian dicari mengapa sampai terjadi penurunan tersebut.


Jenis-Jenis metode Riset Bisnis:

Menurut jenis datanya, riset bisnis dapat dibagi menjadi dua, yakni riset kualitatif dan riset kuantitatif. Kedua jenis riset tersebut dapat dilakukan tergantung jenis dan tujuan dari riset yang akan dilakukan. Oleh karena itu, perencanaan riset sangat penting untuk dilakukan. Periset akan merencanakan terlebih dahulu mengenai tujuan dan maksud dari penelitiannya.
Tujuan dan maksud penelitian tersebut kemudian diturunkan ke dalam metode riset yang akan dilakukan. Pada penelusuran metode riset ini, jenis dan kebutuhan data didefisinikan. Berapa jumlah data, siapa saja sampel yang dibutuhkan dalam penelitian, dan jenis data yang akan digunakan harus didefisinikan pada fase ini.


1. Metode Kualitatif
Metode riset kualitatif adalah metode penelitian yang menggunakan data selain data numerik. Artinya data yang digunakan tersebut tidak mengandung angka. Data yang digunakan misalnya pengelompokan data menjadi beberapa kategori. Contoh penelitian bisnis yang termasuk dalam kategori kualitatif adalah penelusuran apakah konsumen mengetahui produk yang ada di pasaran dan bagaimana pendapat mereka tentang produk tersebut.

2. Metode Kuantitatif
Kebalikan dari metode kualitatif, metode kuantitatif menggunakan angka sebagai pendekatan penelitiannya. Data yang biasa digunakan pada jenis penelitian ini biasanya dinyatakan ke dalam angka atau numerik seperti data rasio.