METODE RISET BISNIS
Metode riset bisnis adalah sebuah metode
yang sistematis yang berguna untuk meneliti berbagai aspek yang terkait dengan
bisnis. Metode riset bisnis sebagian besar menggunakan ide penyelesaian yang
sama dengan metode riset ilmiah lainnya. Dalam metode riset bisnis,
penjelasan dan langkah-langkah penyelesaian masalah harus logis dan sistematis.
Logis artinya kesimpulan yang ada harus didasarkan dari
fakta-fakta yang ada di lapangan, bukan inspirasi belaka. Sistematis artinya
cara kerja penelitian tersebut terstruktur sesuai dengan metode riset ilmiah
lainnya. Selain itu, riset tersebut harus bisa dibuktikan dan dilakukan ulang
oleh orang lain. Pola penarikan kesimpulan dalam riset bisnis dapat dibagi
menjadi dua jenis yakni deduktif dan induktif. Metode penarikan kesimpulan
deduktif dapat dilakukan dengan menarik kesimpulan spesifik dari fakta-fakta
umum. Sementara itu, kebalikan dari metode deduktif, metode induktif menarik
kesimpulan dari fakta-fakta yang bersifat khusus.
Misalnya Anda ingin mengetahui mengapa produktivitas pekerja
Anda menurun. Anda mencari fakta-fakta yang bersifat umum seperti angka output
yang dihasilkan oleh pekerja Anda per harinya. Dari situ kemudian dicari
mengapa sampai terjadi penurunan tersebut.
Jenis-Jenis metode Riset Bisnis:
Menurut jenis datanya, riset bisnis dapat dibagi menjadi dua,
yakni riset kualitatif dan riset kuantitatif. Kedua jenis riset tersebut dapat
dilakukan tergantung jenis dan tujuan dari riset yang akan dilakukan. Oleh
karena itu, perencanaan riset sangat penting untuk dilakukan. Periset akan
merencanakan terlebih dahulu mengenai tujuan dan maksud dari penelitiannya.
Tujuan dan maksud penelitian tersebut kemudian diturunkan ke
dalam metode riset yang akan dilakukan. Pada penelusuran metode riset ini,
jenis dan kebutuhan data didefisinikan. Berapa jumlah data, siapa saja sampel
yang dibutuhkan dalam penelitian, dan jenis data yang akan digunakan harus
didefisinikan pada fase ini.
1. Metode Kualitatif
Metode riset kualitatif adalah metode penelitian yang
menggunakan data selain data numerik. Artinya data yang digunakan tersebut
tidak mengandung angka. Data yang digunakan misalnya pengelompokan data menjadi
beberapa kategori. Contoh penelitian bisnis yang termasuk dalam kategori
kualitatif adalah penelusuran apakah konsumen mengetahui produk yang ada di
pasaran dan bagaimana pendapat mereka tentang produk tersebut.
2. Metode Kuantitatif
Kebalikan dari metode kualitatif, metode kuantitatif
menggunakan angka sebagai pendekatan penelitiannya. Data yang biasa digunakan
pada jenis penelitian ini biasanya dinyatakan ke dalam angka atau numerik
seperti data rasio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar